MEMANFAATKAN KREATIVITAS DI ATAS KAYU BEKAS

Kandangan (MTsN 10 HSS) - Kegiatan penilaian Lomba Sekolah Sehat (LSS) tingkat kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) sudah semakin dekat, hal ini nampaknya mendorong terus dilaksanakannya sosialisasi hidup bersih dan sehat serta pemanfaatan limbah bekas untuk menjadi bahan tepat guna agar mampu mengurangi penumpukan sampah di Madrasah Tsanawiyah Negeri 10 Hulu Sungai Selatan (MTsN 10 HSS), hal ini terlihat pada kegiatan yang dilaksanakan oleh Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) MTsN 10 HSS, Kamis (22/11/2018) dihalaman MTsN 10 HSS.

Usai melaksanakan rapat tertutup, dewan pembina OSIS MTsN 10 HSS bergerak untuk melanjutkan kegiatan pembenahan sarana dan prasarana Madrasah agar mampu memenuhi target untuk menjadi sekolah sehat tingkat kabupaten HSS untuk tahun 2018. "kita melaksanakan inovasi untuk tampil berbeda di ajang selanjutnya." ucap Drs. H. Mahyani B, M.Pd selaku kepala MTsN 10 HSS.

Kegiatan yang dilaksanakan OSIS, dititik beratkan pada pemanfaatan limbah kayu bekas yang didapat dari kegiatan rehabilitasi ruang kelas, "kayunya kita dapat dari hasil rehab dan cat nya juga memanfaatkan cat lebih dari rehab." ucap Bahri selaku pembina OSIS MTsN 10 HSS.

Pemanfaatan kayu bekas ini juga bertujuan, untuk meningkatkan kesenangan siswa berada di Madrasah, sesuai dengan tujuan dari kegiatan Adiwiyata dimana MTsN 10 HSS sudah menjadi salah satu madrasah Adiwiyata tingkat provinsi pada tahun 2018. "Kita siapkan untuk LSS dan Adiwiyata tahun 2018." Pungkas Mahyani B.